Bandung-Kantor Regional III Badan Kepegawaian Negara (Kanreg III BKN) memfasilitasi kegiatan monitoring dan evaluasi alumni pasca pelatihan dan pendidikan ilmu kepegawaian yang dilaksanakan oleh Pusat Pengembangan Kepegawaian Aparatur Sipil Negara (Pusbangpeg ASN) pada Kamis (12/10/23) di aula Rama Shinta dan Ruang Asesmen Kanreg III BKN. Kegiatan ini bertujuan untuk memonitoring kegiatan kepegawaian, mengevaluasi hasil kinerja kepegawaian, memberikan umpan balik terhadap kinerja kepegawaian, dan mendapatkan data penilaian kinerja kepegawaian guna untuk aspek pencapaian serta aspek pemanfaatan pasca pelatihan dan pendidikan ilmu kepegawaian.
Kepala Pusat Pengembangan Kepegawaian Aparatur Sipil Negara, Satya Pratama turut menghadiri kegiatan untuk memberikan sambutan sekaligus membuka kegiatan. “Kami melakukan kegiatan ini bertujuan untuk menjalin hubungan dengan para alumni Pendidikan Ilmu Kepegawaian (PIK) karena rekan-rekan adalah mitra kami di daerah” ujar Satya.
Lebih lanjut ia menjelaskan bahwa di era saat ini apapun menjadi serba mudah terutama dalam pelatihan maka ia berpesan untuk ikuti semua pelatihan baik seminar, forum group discusiion, atau pelatihan online dengan tujuan bisa membantu pendalaman kompetensi. Segala informasi terkait pelatihan juga bisa dilihat di website https://pelatihan.bkn.go.id/ dan Instagram resmi Pusbangpeg ASN untuk menghindari penipuan yang beberapa waktu ke belakang kerap terjadi dengan dalih pelatihan di Pusbangpeg.
Turut hadir dalam pembukaan kegiatan ini Kepala Bidang Informasi Kepegawaian Kanreg III BKN, Delpa Nopri Kasmi. Ia menyampaikan terima kasih kepada Pusbangpeg yang mempercayakan Kanreg III BKN memfasilitasi kegiatan ini. “Kami berharap acara ini memberikan manfaat serta wawasan untuk seluruh peserta yang hadir,” tutur Delpa. Setelah pembukaan, kegiatan dilanjutkan dengan asesmen kepada peserta yang merupakan alumni dari PIK Pusbangpeg ASN. Kemudian di akhir kegiatan, diberikan sertifikat dengan komitmen RTL (Rencan Tindak Lanjut) terbaik kepada 3 peserta terpilih yaitu Elvis Reza Almany, Ratna Sari Fitriyani, dan Nesimenti Primaray. ir/tas